Apakah kura-kura yang memiliki paras paling menyeramkan? Jawabannya yaitu kura-kura AST (Alligator Snapping Turtle). Julukan aligator pada kura-kura ini bukan sekadar isapan jempol belaka. Kenyataannya kura-kura AST memang mempunyai bentuk yang sangat mengerikan menyerupai buaya aligator. Begitu pula dengan perilakunya yang sangat buas dan ganas. Jadi kami sarankan Anda untuk berhati-hati saat merawat kura-kura ini.
Alligator Snapping Turtle (Macrochelys temminckii) adalah kura-kura air tawar yang berasal dari Benua Amerika. Habitat alami kura-kura ini terletak di danau dan sungai yang mempunyai arus deras. Karakteristik utamanya yaitu memiki sifat yang galak. Kura-kura ini selalu bersikap waspada terhadap kondisi lingkungan di sekitarnya dengan membuka mulutnya. Karena tidak segan-segan menggigit siapa pun, AST juga dijuluki sebagai kura-kura penggigit.
Karena keunikannya itulah, harga kura-kura AST pun menjadi mahal. Harga pasaran kura-kura AST berkisar antara Rp 900 ribu sampai Rp 1,2 juta untuk ukuran yang masih bayi. Semakin spesial kura-kura tersebut, maka peminatnya pun akan semakin banyak. Secara otomatis tingkat permintaan yang tinggi ini akan membuat harganya semakin naik. Pengecualian bagi kura-kura AST yang mempunyai keistimewaan khusus seperti albino, di mana harganya bisa naik 3-5 kali lipat. Uniknya kura-kura AST justru menjadi hama di tempat asalnya loh.
Bagi Anda yang sudah mempunyai Alligator Snapping Turtle, Anda harus merawatnya dengan sepenuh hati supaya kura-kura tersebut merasa nyaman saat dipelihara oleh Anda.
Hati-hati saat Menangani Kura-kura AST
Percaya atau tidak, ada beberapa jenis binatang peliharaan yang tidak bisa dibuat menjadi benar-benar jinak meskipun kita sudah memeliharanya dalam waktu yang lama. Kura-kura AST merupakan salah satunya. Kura-kura ini memang memiliki perangai sebagai predator. Sifat dasarnya yaitu buas. Sifat ini tidak bisa dihilangkan karena sudah menjadi karakteristik utamanya. Jadi Anda wajib berhati-hati dan tetap bersikap waspada saat menanganinya. Tak jarang kasus penghobi yang digigit oleh AST peliharaannya sampai jari tangannya nyaris terputus akibat menganggap kura-kuranya sudah jinak.
Pelihara di Kandang yang Aman, Nyaman, dan Sesuai
Pengaturan kandang kura-kura AST tidak jauh berbeda dengan kura-kura semi-aquatic lainnya. Anda bisa memelihara kura-kura ini di kolam yang mempunyai area darat dan air dengan perbandingan 1:3. Sedangkan jika ingin merawatnya di aquarium, Anda harus memasang basking tambahan sebagai area darat. Masukkan beberapa hiding cave untuk dipakai tempat bersembunyi kura-kura ini. Filter air tentu wajib dipasang supaya kondisi dan kebersihan air di dalam kolam/aquarium tetap terjaga. Usahakan memakai air sumur ya!
Berikan Makanan Berupa Daging-dagingan
Sebagai predator yang sangat ganas, kura-kura AST hanya mau mengonsumsi daging-dagingan saja. AST termasuk kura-kura dengan kecenderungan sebagai karnivora yang begitu tinggi. Hal ini terlihat dari makanan yang dikonsumsi oleh kura-kura AST yang sebagian besar merupakan daging-dagingan. Untuk pilihan makanannya, Anda bisa memberikan pakan kepada kura-kura AST ini berupa ikan mas, ikan lele, jangkrik, udang, katak, cacing beku, dan cacing sutera. Anda juga bisa melatihnya supaya mau makan pelet kok.
Mandikan agar Bersih serta Bebas Lumut dan Jamur
Walaupun terus-menerus berada di dalam air, tetapi kondisi ini tidak menjamin kura-kura AST bakal selalu bersih. Lambat laun tubuhnya akan dipenuhi oleh kotoran yang berasal dari sisa makanan maupun kotorannya sendiri. Hal ini mengakibatkan permukaan tubuh kura-kura pun akan ditumbuhi ganggang dan lumut. Jika kondisi ini dibiarkan, cepat atau lambat pasti akan tumbuh jamur di sana. Itu sebabnya, kura-kura pun tetap wajib dimandikan. Hati-hati ketika memegang kura-kura AST karena dapat menggigit Anda sewaktu-waktu. Bila terpaksa, Anda bisa meletakkan kura-kura ini di atas bangku lalu mengikat tubuhnya menggunakan ban dalam bekas supaya Anda tetap aman. Gosok seluruh tubuh AST secara merata.
Jangan Campur dengan Kura-kura Lainnya
Sekali lagi kami ingatkan bahwa kura-kura alligator sangatlah ganas. Kura-kura ini tidak segan menggigit siapa pun yang mencoba mengusiknya. Keganasan sifat AST bahkan sudah tampak sejak ukurannya masih bayi. Kura-kura ini selalu membuka mulutnya seakan hendak menerkam mangsa setiap kali kita memegangnya. Kandang memelihara AST sebaiknya dikhususkan hanya untuk kura-kura ini. Hindari mencampurnya bersama dengan kura-kura lain, terutama jenis kura-kura yang sangat jinak seperti unifilis, batok, piput, MSE, dan monbi. Bahkan saat dicampur dengan sesama AST saja, masih ada kemungkinan kura-kura ini akan menggigit ekor temannya sampai terputus loh.