Cara Merawat Kura-kura Red Belly dan Makanannya

Kura-kura red belly (Pseudemys rubriventris) dikenal pula dengan sebutan kura-kura red belly Amerika. Ini merupakan spesies kura-kura di genus Pseudemys dalam keluarga Emydidae. Red belly tergolong sebagai kura-kura semi-aquatic yang dapat hidup di perairan dan daratan. Di habitat alaminya, kura-kura red belly hidup di sungai. Kura-kura ini mampu tumbuh hingga panjangnya mencapai 29-30 cm dengan bobot sekitar 3 kg. Bahkan untuk si betinanya bisa mencapai ukuran 40 cm lebih.

Tidak terlalu sulit untuk merawat kura-kura red belly ini. Akan tetapi, Anda juga tak boleh sembarangan dalam memeliharanya karena red belly termasuk kura-kura impor. Kura-kura red belly adalah kura-kura endemik Amerika Serikat. Sehingga habitat alami kura-kura ini sangat berbeda dengan kondisi cuaca di Indonesia. Keberadaannya akan melengkapi koleksi kura-kura Anda di rumah. Anda bisa mencampurkan kura-kura ini dengan lainnya sebab perangai red belly memang termasuk jinak.

merawat-kura-kura-red-belly.jpg

KOLAM PEMELIHARAAN

Untuk memelihara kura-kura red belly, Anda bisa menggunakan kolam atau akuarium. Kalau terpaksa, Anda pun dapat memanfaatkan ember atau baskom plastik sebagai tempat memelihara kura-kura red belly ini. Anda harus mengerti bahwa red belly merupakan kura-kura yang tinggal di dua alam. Jadi Anda perlu menyediakan area daratan dan perairan di kandang peliharaannya. Letakkan kandang ini tepat di tengah-tengah wilayah perairan yang mengelilinginya.

Lengkapi kolam pemeliharaan kura-kura red belly dengan berbagai aksesori yang sanggup menciptakan suasana yang nyaman. Anda perlu memasang lampu ultraviolet tipe UV B tepat di atas area daratannya. Sebagai alternatif, Anda juga boleh memakai lampu biasa dengan syarat kura-kura harus dijemur setiap hari di bawah sinar matahari. Guna menjaga kebersihan air di kolam ini, Anda perlu memasang filter air yang mempunyai kemampuan sesuai kapasitas air kolam.

CARA MERAWAT

Cara merawat kura-kura red belly tidak ubahnya seperti merawat kura-kura jenis semi-aquatic yang lain. Utamanya adalah Anda harus menjaga kondisi air di kolam senantiasa bersih. Filter air yang bagus akan menyaring kotoran-kotoran yang terlarut di kolam secara maksimal, lalu mengalirkan kembali air bersih yang telah disaringnya. Sehingga air di kolam kura-kura pun senantiasa akan bersih. Tapi Anda mungkin tetap perlu menguras kolam secara berkala setiap 2-4 minggu untuk menjaga kebersihannya.

Selain mengontrol kebersihan kandang, Anda pun perlu menjaga kebersihan tubuh kura-kura itu sendiri. Caranya tidak lain dengan rutin memandikan kura-kura. Sama halnya seperti kucin ataupun anjing, kura-kura pun harus dimandikan minimal 2 hari sekali. Gunanya untuk membersihkan tubuh kura-kura tadi dari kotoran-kotoran yang menempel di tubuhnya. Selain bakal terhindari dari serangan jamur, lumut, dan alga, tempurung kura-kura pun akan berwarna cerah dan mengkilap jika rutin dimandikan.

Usahakan Anda menjemur kura-kura setiap hari. Perlu diketahui, kura-kura red belly sangat memerlukan sinar matahari untuk mendukung kesehatannya. Sinar matahari akan merangsang pembentukan vitamin D di dalam tubuh kura-kura yang membantu proses pencernaan zat kalsium. Sehingga kura-kura pun senantiasa akan sehat dan tempurungnya keras. Jemurlah kura-kura red belly ini pada pagi hari sekitar pukul 7-8 selama 20-30 menit. Selama kura-kura dijemur, Anda harus terus mengawasinya.

MAKANAN-MAKANAN

Kura-kura red belly merupakan binatang omnivora. Jadi kura-kura ini mau memakan makanan-makanan yang berjenis daging-dagingan dan sayur-mayur. Contoh makanan yang disukai oleh kura-kura red belly di antaranya :

  • Ikan
  • Udang
  • Jangkrik
  • Daging ayam
  • Jeroan ayam
  • Cacing beku
  • Ulat hongkong
  • Telur rebus
  • Pelet kura-kura
  • Kangkung
  • Kubis
  • Sawi putih
  • Buah pepaya
  • Buah pisang
  • Buah mangga