Kura-kura matahari (Heosemys spinosa) adalah kura-kura asli Indonesia yang termasuk dalam famili Geoemydidae. Kura-kura ini sering disebut pula sebagai kura-kura duri. Sedangkan di luar negeri, kura-kura ini biasa dipanggil dengan sebutan spiny terrapin, spiny turtle, cogwheel turtle, atau sunburst turtle. Dinamakan sebagai kura-kura matahari sebab kura-kura ini memiliki tempurung yang berduri-duri menyerupai bentuk matahari.
Seiring berjalannya waktu, duri-duri pada kura-kura matahari ini akan semakin tumpul dan menghilang karena bergesekan dengan batu, pohon, dan lain-lain. Karakteristik lainnya dari kura-kura matahari yaitu memiliki lunas (keel) yang tajam di bagian tengah tempurung bagian atas (karapas). Kadang-kadang lunas ini juga terdapat di antara keping marginal (keping paling tepi pada karapas) dan keping vertebra.
Karakteristik khas lainnya yang dimiliki oleh kura-kura matahari yaitu tidak adanya selaput renang di antara jari-jari kakinya. Hal tersebut menandakan kalau kura-kura ini tidak dapat berenang dengan baik. Namun uniknya, habitat alami kura-kura matahari justru berada di lingkungan perairan, terutama di perairan yang dangkal. Meski tidak terlalu pintar berenang, kura-kura matahari cukup mahir dalam mengapungkan diri di air.
Buatlah Kandang yang Ideal
Kura-kura matahari termasuk kelompok kura-kura air atau kura-kura darat? Faktanya sampai saat ini masih ada perbedaan pendapat mengenai hal ini. Namun menurut kami sendiri, kura-kura matahari tergolong ke dalam kura-kura darat. Alasannya, kura-kura ini tidak mempunyai selaput renang sehingga membuatnya tidak mampu berenang. Meskipun hidup di perairan, tetapi kura-kura matahari hanya tinggal di perairan yang dangkal.
Anda bisa memelihara kura-kura matahari di kolam, akuarium, atau bak plastik. Usahakan kandang tersebut memiliki area darat dan air sehingga kura-kura ini akan merasa nyaman saat tinggal di dalamnya. Khusus untuk wilayah air, Anda bisa mengisinya dengan air sebatas tinggi tempurung bagian atas (karapas). Jika Anda memeliharanya di akuarium atau bak dengan permukaan yang licin, letakkan bebatuan di dasarnya sebagai tempat pijakan kura-kura.
Kandang yang menjadi tempat tinggal kura-kura matahari perlu dipasangi pagar. Pagar ini dibuat mengelilingi kandang untuk mencegah kura-kura kabur keluar serta melindunginya dari serangan predator. Sama seperti kura-kura brazil, kura-kura matahari termasuk pemanjat yang ulung. Ada baiknya Anda menggunakan pagar yang licin. Pasang juga lampu sinar ultraviolet di atas area daratan sebagai tempat berjemur bagi kura-kura.
Berikan Makanan yang Disukainya
Alasan kedua mengapa kami mengklaim bahwa kura-kura matahari termasuk kura-kura darat yaitu kecenderungannya dalam memilih makanan. Seperti kita tahu, semua kura-kura air lebih suka memakan daging-dagingan. Sedangkan kura-kura darat justru sangat menyukai sayur-mayur dan buah-buahan. Begitu pula dengan kura-kura matahari yang lebih memilih tumbuh-tumbuhan sebagai makanan utamanya, terutama buah.
Anda bisa memberikan buah-buahan yang sudah matang sebagai pakan utama bagi kura-kura matahari. Misalnya seperti buah pepaya, buah pisang, buah mangga, dan lain-lain. Usahakan pilihlah buah yang sudah benar-benar matang dan teksturnya lunak karena kura-kura matahari sangat menyukai buah seperti ini. Selalu gunakan buah-buahan yang segar, serta hindari buah kalengan. Sebelum diberikan, buah-buahan ini perlu dipotong-potong kecil terlebih dahulu. Berikan potongan buah-buahan tersebut satu demi satu.
Rawatlah dengan Sepenuh Hati
Merawat kura-kura matahari sebenarnya tidak terlalu sulit. Terlebih kalau Anda menikmati waktu saat bersama dengan kura-kura ini. Dalam merawat kura-kura matahari, faktor paing penting yang harus diperhatikan ialah kebersihannya. Baik kebersihan kura-kura maupun kandangnya harus senantiasa dijaga dengan baik. Disarankan memasang filter di kandang kura-kura untuk menjaga kondisi airnya supaya tetap bersih. Sedangkan untuk kandangnya, Anda bisa membersihkan kandang ini setiap 2-3 hari.
Sementara itu, kura-kura matahari juga perlu dibersihkan dengan rutin memandikannya. Kura-kura yang dibersihkan secara teratur akan membuat kesehatannya tetap terjaga, terhindari dari serangan kuman, bebas dari penyakit, bebas lumut, dan warnanya pun tampak cerah. Anda bisa memandikan kura-kura ini setiap hari. Gosoklah tempurungnya memakai sikat gigi yang berbulu halus. Cobalah gunakan pasta gigi sebagai bahan pembersihnya. Kemudian bilas kura-kura tersebut dengan air mengalir sampai bersih.
Setelah selesai mandi, kura-kura sebaiknya dijemur di bawah sinar matahari. Waktu menjemur kura-kura yang paling baik yaitu pagi hari sebelum jam 9, di mana sinar matahari belum terlalu terik. Jemurlah kura-kura ini di tempat yang terbuka agar sinar matahari bisa menyinarinya secara langsung. Namun usahakan ada area teduh sehingga dia bisa tetap berlindung apabila sudah merasa kepanasan. Jemurlah kura-kura ini cukup selama 15-20 menit.