MEMBUAT AQUASCAPE UNTUK PEMULA

Memelihara ikan hias di dalam sebuah aquarium mungkin sudah biasah kita lihat saat ini. Karna sekarang banyak para penghobi ikan hias yang memelihara ikan hias untuk dijadikan sebagai hiasan ruangan yang indah. Namun tidak banyak yang tau kalau aquarium yang kita gunakan untuk memelihara ikan hias sebenarnya dapat di dekorasi menjadi sebuah pemandangan bawah air, dengan penambahan ornamen dan juga tanaman hidup. Dengan menambahkan beberapa ornamen dan juga tanaman hidup akan membuat sebuah aqiuarium akan tampak lebih hidup dan juga indah untuk di lihat.

Bagi para penghobi ikan hias, mungkin ada yang belum tau bahwa ada cara baru untuk menikmati pemandangan aquarium. Selain memelihara ikan di dalam aquarium, ternyata kita bisa menambahkan pemandangan kehidupan bawah air di dalam aquarium. Cara membuat pemandangan kehidupan bawah air itu di sebut seni aquascape.

Aquascape adalah seni meniru ekosistem bawah air yang di masukkan kedalam aquarium. Namanya juga seni tiruan jadi tidak sama dengan aslinya, kita hanya mendekorasi aquarium sesuai dengan imajinasi kita terhadap sebuah kehidupan bawah air. Intinya menuangkan imajinasi kita tentang sebuah ekosistem kehidupan bawah air kedalam aquarium. Ekosistem tersebut kita buat dengan menggunakan beberapa bahan yang kita dapatkan dari alam, ataupun kreasi kita yang dapat menghasilkan sebuah pemandangan di dalam sebuah aquarium. Tentunya bahan yang kita gunakan tersebut tidak berbahaya bagi tanaman maupun ikan yang nantinya akan kita pelihara di dalam aquascape tersebut.

Bahan untuk membuat aquascape biasanya dapat kita temukan di alam sekitar kita, bahan bahan tersebut seperti batu, kayu, pasir, ataupun tanaman air. Namun jika kita tidak dapat menemukan bahan bahan tersebut kita juga dapat membelinya di toko ikan hias di daerah kita ataupun membelinya secara online.

Keuntungan membuat aquascape sebenarnya juga cukup banyak, selain untuk menyalurkan hobi memelihara ikan hias juga dapat menjadi hiasan ruangan, dengan sebuah pemandangan alam yang cantik di dalam ruangan. lalu bagaimana cara membuat aquascape, serta bahan apa saja yang harus kita siapkan.

Sebelum membuat aquascape, kita harus menyiapkan beberapa bahan yang akan kita gunakan untuk membuat aquascape seperti:

  • Aquarium ( ukuran aquarium menyesuaikan keinginan kita)
  • Pupuk dasar
  • Pasir malang
  • Pasir silika
  • Bebatuan
  • Kayu
  • Lem korea
  • Tanaman air ( tanaman hidup)
  • Filter
  • Lampu

Bahan bahan di atas dapat kita beli di toko ikan hias maupun toko online.

Setelah bahan yang kita butuhkan sudah ada, sekarang saatnya kita mulai menuangkan imajinasi kita dengan membuat aquascape.

  1. Membuat tampilan aquascape

Yang pertama kita lakukan dalam membuat aquascape yaitu menata bebatuan dan juga kayu kedalam aquarium. Di sini kita menuangkan imajinasi kita ke dalam aquarium dengan cara menata bebatuan dan juga kayu sesuai dengan keinginan. Kita bisa menyatukan bebatuan dan kayu dengan menggunakan lem korea agar nantinya kayu tidak mengambang saat aquarium di isi air. kombinasikan batu dan kayu untuk membuat seperti apa dunia bawah air yang kita inginkan nantinya.

  1. Memasukkan pasir malang kedalam aquarium

Sebelum memasukkan pasir malang kita harus membagi dua bagian pasir malang untuk dijadikan dasaran dan sebagian lagi di jadikan sebagai penutup pupuk dasar. Setelah pembuatan tampilan aquascape selesai kita baru menaburkan pasir malang kedalam aquarium. Taburkan pasir malang di sekitar dekorasi yang sudah kita buat tadi dengan ketebalan sekitar 2cm.

  1. Pemberian pupuk dasar

Setelah pasir malang sudah di ratakan didalam aquarium dengan ketebalan 2 cm, Taburka pupuk dasar ke dalam aquarium di atas pasir malang tadi. Taburkan pupuk dasar di area yang nantinya akan di tumbuhi tanaman yang kita tanam. Pemberian pupuk dasar Ini bertujuan agar nantinya tanaman yang tumbuh di dalam aquarium tidak kekurangan gizi sehingga dapat tumbuh subur seperti di alam. Setelah pemberian pupuk dasar selesai taburi kembali dengan pasir malang yang sudah kita bagi tadi dengan ketebalan sekitar 3-5 cm agar nantinya pupuk dasar tidak bocor keluar. Karena jika pupuk dasar bocor bisa membuat air aquarium menjadi kuning dan tidak bisa jernih membuat tampilan aquascape seperti tidak terawat.

  1. Pemberian tanaman

Ini bagian yang menentukan seperti apa hasil aquascape yang kita buat, dengan memberikan tanaman kedalam dekorasi aquarium yang telah kita buat tadi. Pemberian tanaman akan membuat dekorasi aquarium yang kita buat menjadi lebih hidup dan bisa di sebut sebagai aquascape. Saat kita ingin memberikan tanaman pastikan tanaman jenis apa yang ingin kita letakkan kedalam aquarium. Karna ada dua jenis tanaman air yang bisa kita gunakan sebagai hiasan aquascape.

  • Tanaman yang hidup dengan media substrat (media tanam seperti pasir malang)jenis tanamannya seperti Liliopsis, vallisneria, rotala, monte karlo dll. Kita harus menancapkan tanaman ini ke dalam pasir malang agar bisa hidup. Itulah gunanya pemberian pupuk dasar tadi agar tanaman yang tumbuh di atasnya dapat memperoleh gizi yang cukup untuk hidup. Saat menaman sebaiknya isi dulu air dengan ketinggian 5cm di atas permukaan pasir agar lebih mudah saat menanam.
  • Tanaman yang bisa hidup tanpa substrat seperti moss, buce, anubias, atau kadaka dll, kita bisa menempelkannya di media yang keras seperti batu dan kayu dengan menggunakan lem korea (pastikan tempat yang ingin di beri lem kering atau tidak terendam air agar lem bisa menempel dengan baik). Tanaman jenis ini memang hidup di atas benda benda yang bersetruktur keras di alam tanaman ini tumbuh di atas batu, tebing dan juga kayu. Dengan suhu lembab di sekitarnya.

Setelah kita selesai memberikan dekorasi tanaman maka aquascape yang telah kita bauatpun tinggal di isi air hingga penuh (berikan jarak air dengan bibir kaca atas sekitar 5-10 cm). Agar air tidak tumpah dan juga ikan tidak melompat keluar aquarium, Saat mengisi air lakukan dengan berlahan agar tidak merusak dekorasi yang telah kita buat.

  1. Memasang filter

Setelah semua yang kita lakukan tadi, kita juga harus memasang filter agar air di dalam aquascape tetap bersih dan bening. Karna kita membuat sebuah replika ekosistem bawah air yang dimana ekosistem yang asli pasti ada pergantian air. Serta ada arus yang bergerak di atasnya sehingga ada oksigen yang masuk kedalam air jadi ikan dan tanaman dapat hidup dengan baik. maka kita juga harus menciptakan hal serupa dengan memberi filtrasi kedalam aquascape yang sudah kita buat agar tanaman bisa hidup dengan baik. Saat pemasangan filtrasi perhatikan tekanan air yang keluar kedalam aquarium. Pastikan tekanan arus air setabil tidak pelan dan juga tidak terlalu kecang, arus yang pelan tidak akan bisa menghantarkan oksigen kedalam semua bagian aquarium. Sedangkan arus filtrasi yang terlalu kencang juga tidak baik untuk ekosistem yang hidup di dalamnya. Sebab  arus yang kencang membuat kadar oksigen berlebi yang malah bisa membunuh tanaman.

  1. Pemasangan lampu

Pemberian lampu pada aquascape sangat penting karna tanaman tidak akan bisa tumbuh atau bahkan akan mati jika tidak ada cahaya. Lampu di sini sebagi pengganti matahari karna tanaman butuh cahya untuk melakukan fotosintesis agar bisa hidup dengan baik. Berikan durasi lampu 3-4 jam dalam minggu pertama 5-8 jam untuk minggu ke dua seterusnya nyalakan lampu selama 8 jam setiap harinya.

  1. Perawatan dalam dua minggu pertama

Kita harus melakukan penggantian air setiap tiga hari sekali agar tanaman lebih mudah beradaptasi. Dengan penggantian air maka akan ada kesegaran baru serta mengurangi kadar amonik di dalam air yang tidak baik untuk tanaman. Setelah penggantian air sebaiknya berikan juga pupuk cair kedalam aquascape agar membantu proses adaptasi tanaman. Dalam dua minggu pertama kita fokus merawat tanaman bagaimana agar tanaman yang telah kita tanam bisa hidup dengan baik. Serta dalam dua minggu kita menunggu tumbuhnya bakteri pengurai yang baik untuk ekosistem nantinya.

  1. Memasukkan biota kedalam aquascape

Aquascape memang berfokus pada pembuatan replika ekosistem bawah air, namun ekosistem bawah air tersebut tidak lengkap rasanya jika tidak ada biota yang hidup di dalamnya. Jadi setelah dua minggu kita bisa menambahkan ikan, udang hias, keong bias kedalam aquascape yang telah kita buat. Agar tercipta ekosistem yang lebih nyata dan terlihat lebih cantik tampilan aquascape saat kita melihatnya.

  1. Perawatan rutin

Setelah kita selesai membuat aquascape pastinya tugas kita tidak selesai begitu saja kan. Aquascape juga membutuhkan perawatan rutin agar tetep terlihat indah saat di lihat, kita bisa melakukan perawatan aquascape dengan mengganti air maksimal satu minggu sekali. Serta memberikan pupuk cair sebagai nutrisi tambahan pada tanaman agar subur. Berikan juga bakteri caik untuk membantu proses penguraian kotoran agar air terlihat bening.

Itulah cara membuat aquascape yang mungkin bisa kita lakukan di rumah untuk membuat dekorasi ruangan yang lebih indah atau menikmati aquarium dengan suasana baru. Semoga bermanfaat.