Anda harus menyadari bahwa kura-kura membutuhkan perawatan tertentu supaya kesehatannya selalu terjaga. Akan tetapi, terdapat banyak penyakit yang bisa menimpa kura-kura tersebut. Apalagi di musim hujan seperti sekarang, kura-kura ini lebih rawan terjangkit penyakit. Anda harus memperhatikan tanda-tanda awal kura-kura yang sakit. Salah satunya adalah kura-kura yang tampak mangap-mangap. Kenapa sih kura-kura Anda menjadi begitu? Apakah penyebab yang sebenarnya?
Ya, kura-kura yang mangap-mangap sendiri memang tidak normal. Seharusnya kura-kura yang sehat tak menunjukkan tanda-tanda seperti itu. Normalnya ialah kura-kura selalu menutup mulutnya (mingkem). Dia hanya akan membuka mulutnya saat hendak memakan pakannya saja. Sesekali kura-kura juga akan menguap ketika dia merasa mengantuk. Namun perilaku kura-kura yang mangap-mangap adalah suatu ketidakwajaran. Anda harus segera mencari tahu penyebab sebenarnya, lalu mengatasi masalahnya.
Kami akan mencoba menjelaskannya dengan baik mengenai kasus kura-kura yang terlihat mangap-mangap beserta solusi untuk mengatasinya.
PENYEBAB
Di bawah ini merupakan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kura-kura Anda mangap-mangap atau membuka mulutnya berulang-ulang kali, antara lain :
- Kura-kura Anda mungkin mengalami kepanasan atau dehidrasi ringan
- Kura-kura kesulitan bernapas karena hidungnya tersumbat akibat flu/pilek
- Kura-kura menderita penyakit pneumonia yang membahayakan nyawanya
SOLUSI
Berikut ini merupakan solusi-solusi yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi kura-kura yang mangap-mangap supaya kondisinya menjadi sehat kembali!
Pindahkan Ke Tempat yang Teduh
Kemungkinan pertama yang menyebabkan kura-kura Anda mangap-mangap sendiri adalah dia sedang mengalami dehidrasi akibat panas yang berlebih. Bahkan saking panasnya suhu udara di waktu itu, suhu air pun ikut mengalami kenaikan yang cukup drastis. Hal inilah yang menyebabkan kura-kura membuka mulutnya untuk mengambil udara segar agar badannya menjadi lebih dingin. Jadi saran kami, Anda bisa mencoba memindahkan kura-kura tersebut ke tempat yang lebih teduh agar tidak kepanasan lagi.
Bisa Direndam di Dalam Air Hangat
Air hangat bisa menjadi salah satu solusi yang tepat untuk mengatasi kura-kura Anda yang sedang tidak dalam kondisi yang baik-baik saja. Caranya yaitu Anda dapat memanfaatkan air hangat tersebut sebagai media bagi kura-kura untuk berendam. Ternyata tidak hanya manusia saja yang merasa nyaman ketika berendam di air hangat, kura-kura pun dapat merasakannya pula. Sehingga harapannya kura-kura tadi akan merasa lebih rileks, tidak stres lagi, dan kondisinya pun pulih seperti sedia kala.
Berikanlah Makanan Kesukaannya
Anda juga bisa menyembuhkan kura-kura yang mulutnya mangap-mangap dengan memberikan pakan yang paling disukainya. Dengan begini, dia pun mau memakan makanan tersebut untuk mengembalikan staminanya. Biasanya sih kura-kura yang tampak mangap-mangap ini juga mengalami penurunan pada nafsu makannya. Sehingga makanan favorit ini akan menggodanya untuk tetap mau makan. Anda dapat memberikan sayuran segar untuk kura-kura darat, serta ikan rebus untuk kura-kura air.
Cek Kondisinya Secara Menyeluruh
Anda harus waspada. Sebab ada kemungkinan kura-kura yang terlihat mangap-mangap ini menandakan jika dia sedang bermasalah. Mungkin saja dia mengalami luka, flu, pilek, atau penyakit yang lebih serius lainnya. Jadi sebaiknya Anda melakukan pengecekan terhadap kondisi kura-kura ini secara menyeluruh. Anda harus memeriksa keadaannya dengan teliti, mulai dari bagian kepala, kaki, ekor, serta tempurung. Segera berikan pengobatan yang tepat untuk menyembuhkan luka yang ada di tubuh kura-kura.
Coba Periksakan ke Dokter Hewan
Sebenarnya kalau Anda cuma sekali dua kali saja melihat kura-kura tampak mangap-mangap, hal ini tak perlu Anda khawatirkan sama sekali dengan catatan setelah beberapa saat kemudian dia terlihat normal lagi. Namun apabila kura-kura tersebut terlihat mangap-mangap setidaknya selama 3 hari berturut-turut maka Anda harus menaruh curiga. Bukan tidak mungkin ini merupakan gejala awal penyakit yang parah. Anda harus memeriksakannya ke dokter hewan terdekat untuk mendapat penanganan yang tepat.