Sebagai penghobi, Anda tentu berharap agar semua kura-kura peliharaan Anda selalu dalam keadaan sehat. Kura-kura tersebut tidak terkena penyakit yang mempengaruhi kesehatannya. Tapi sayangnya kura-kura pun dapat diserang oleh bibit penyakit. Ada cukup banyak penyakit yang bisa menyerang kura-kura. Mulai dari penyakit yang ringan sampai penyakit berat yang dapat mengakibatkan kematian. Anda harus berhati-hati dan waspada.
Lakukan upaya pencegahan terlebih dahulu sebelum kura-kura Anda terserang penyakit. Bagaimana pun mencegah lebih baik daripada mengobati, kan? Caranya tidak lain dengan merawat kura-kura tersebut dengan sebaik-baiknya. Perawatan ini akan membuat kesehatan kura-kura Anda terjamin. Kura-kura pun bakal senantiasa terhindar dari serangan kuman, bakteri, jamur, dan bibit penyakit yang dapat mengganggu kesehatannya.
Untuk merawat kura-kura agar senantiasa sehat dan bebas dari penyakit, silakan Anda dapat mengikuti kiat-kiat di bawah ini!
Bersihkan Kura-kura Secara Rutin
Kebersihan merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam memelihara kura-kura. Menjaga kebersihan kura-kura sama halnya seperti menjaga kesehatannya. Kura-kura yang bersih akan senantiasa sehat dan terhindar dari penyakit. Cara membersihkan kura-kura yaitu memandikannya. Anda bisa menyiramkan air bersih ke tubuh kura-kura tersebut, menyikati tempurungnya, lalu membilasnya sampai bersih. Sebisa mungkin Anda perlu memandikan kura-kura ini sesering mungkin, atau setidaknya seminggu sekali.
Bersihkan Pula Kandangnya
Kandang yang menjadi tempat tinggal kura-kura juga perlu dibersihkan secara berkala. Jangan biarkan kuman dan bakteri ikut bersarang di dalam kandang ini. Basmi semua bibit penyakit tersebut dengan rutin membersihkannya. Anda perlu mengeluarkan semua benda yang ada di dalam akuarium atau kolam kura-kura. Setelah itu, bersihkan seluruh bagian kandang dengan menggosoknya memakai sikat. Bila perlu, Anda bisa menyiramkan air panas untuk membuat kondisinya steril.
Jemur di Bawah Sinar Matahari
Sinar matahari memiliki manfaat yang baik bagi kura-kura. Tidak lain karena kemampuannya dalam merangsang pembentukan vitamin D. Vitamin ini berguna untuk mendukung pertumbuhan kura-kura. Anda bisa menjemur kura-kura setiap hari agar penyerapan vitamin D di dalam tubuhnya optimal. Waktu yang paling baik untuk menjemur kura-kura yaitu pagi hari sebelum jam 9 pagi. Hindari menjemur di atas jam tersebut karena sinar matahari sudah terlalu panas. Jemurlah kura-kura selama 20-30 menit.
Berikan Makanan yang Bergizi
Agar kura-kura Anda memiliki sistem imunitas yang tinggi, maka Anda harus memberikannya makanan-makanan yang bergizi dan berkualitas baik. Hindari memberikannya makanan sisa atau makanan yang sudah disimpan terlalu lama. Dikhawatirkan bahan makanan tersebut sudah mengalami perubahan sifat kimia sehingga menjadi beracun. Hindari pula memberikan makanan olahan seperti sosis, bakso, nugget, atau kornet ke kura-kura ini. Lebih baik berikan makanan yang masih segar dan bervariasi.
Berikan Asupan Multi-Vitamin
Untuk mendukung kesehatan kura-kura, Anda juga perlu memberikan asupan multi-vitamin tambahan. Khususnya saat kura-kura tersebut kelihatan tidak terlalu sehat atau sedang dalam masa pemulihan. Begitu pula ketika kondisi cuaca sedang buruk sebaiknya Anda memberikan asupan multi-vitamin ini untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Beruntung sekali karena sekarang Anda bisa menemukan berbagai produk multi-vitamin yang ditujukan khusus untuk kura-kura. Anda juga bisa membelinya di toko online kami di www.kuranesia.com.
Pastikan Kandangnya Nyaman
Anda harus menyediakan kandang yang nyaman untuk kura-kura. Selain bersih, kandang ini juga harus memiliki kondisi yang ideal bagi kehidupan kura-kura tersebut atau minimal sesuai dengan habitat alaminya. Sediakan kandang yang sesuai dengan jenis kura-kura peliharaan Anda. Kandang untuk kura-kura air, kura-kura semi-aquatic, dan kura-kura darat mempunyai perbedaan yang sangat besar. Untuk mendukung kenyamanannya, kandang juga sebaiknya dilengkapi dengan lampu ultraviolet untuk menghangatkan suhu di dalamnya. Anda juga perlu memasang termometer dan higrometer untuk memantau kondisi di kandang tersebut.